Salah satu keahlian yang harus kamu miliki sebagai seorang istri adalah mengatur keuangan rumah tangga. Siapapun pemegang kendali keuangan dalam rumah tangga, cara istri memegang uang yang ada di tangannya menjadi kunci kesehatan finansial rumah tangga. Ada beberapa hal yang seringkali membuat keuangan dalam rumah tangga menjadi berantakan, antara lain :
- Boros
Sifat boros selama masih hidup melajang harus segera ditinggalkan ketika sudah berumah tangga. Banyaknya keperluan rumah tangga membuat kamu sebaiknya berhemat agar tidak pusing sendiri di tanggal tua. - Impulsive buyer
Sebagai seorang istri, kamu harus bisa membedakan antara keinginan dengan kebutuhan. Keinginan kita memang banyak sekali namun jangan memaksakan kehendak apabila dana memang belum mencukupi. Hindari membeli barang secara impulsive atau tanpa perencanaan hanya karena lapar mata atau godaan diskon semata. - Tidak mencatat pengeluaran
Catatlah setiap pengeluaran agar kamu memiliki gambaran arus keluar masuk keuangan kamu. Sekarang kamu lebih mudah untuk mencatat pengeluaran dengan banyaknya aplikasi pencatat pada smartphone. Dengan mencatat, kamu juga jadi bisa mengontrol pengeluaran – pengeluaran yang tidak penting. - Tidak punya perencanaan
Bagaimana kamu bisa mengatur keuangan rumah tangga kamu jika kamu tidak punya perencanaan? Yang ada, setiap gaji datang kamu hanya menghabiskannya dan menabung sedikit, itupun jika ada sisa. Kamu harus memiliki perencanaan untuk masa depan. Bicarakan hal ini dengan suami secara serius. The Bride Dept pernah mengulas dana apa saja yang dibutuhkan di awal pernikahan seperti dana pendidikan anak, dana kelahiran anak, dana pembelian rumah pertama dan lainnya. Dengan memiliki perencanaan kamu jadi tahu mengalokasi uang setiap kali gaji suami datang. - Terlalu banyak hutang
Punya sisa hutang setelah pernikahan? Lunasi secepatnya! Memiliki hutang yang terlalu banyak, apalagi jika hutang tersebut berbunga hanya akan membebani finansial rumah tangga kamu. Jika kamu mendapatkan rezeki atau pendapatan tambahan, prioritaskan untuk membayar hutang. Jangan kembali menambah hutang setelah berumah tangga.
Brides sering mendengar kan, kalau kesehatan keuangan rumah tangga akan tergantung bagaimana istri mengelolanya. Oleh karena itu, sejak sebelum menikah atau mulai dari sekarang banyak – banyak belajar bagaimana cara yang tepat mengatur keuangan rumah tangga. Pelajari juga instrumen – instrumen investasi seperti reksadana, obligasi, saham, emas, properti dan lain sebagainya. Jangan ragu untuk mengikuti seminar – seminar keuangan agar kamu bisa lebih paham. Semangat belajar ya brides!