Acara Lamaran Intimate dengan Tema Rustic Garden

By Gregoria Elsa on under The Engagement

Style Guide

Style

Traditional

Venue

Residential

Colors

Vendor That Make This Happened

Lamaran

Event Styling & Decor Suwani Decor

Photography Fatahillah Ginting Photography

Videography GLSK

Make Up Artist Kiki Xoxo 21

Hair Do Surti

Catering Susi Catering

Seserahan Hantaran Deco

Perkenalan Irham dan Febi berawal dari Friendster di bangku SMP. Irham tinggal di Jakarta sedangkan Febi di Medan. Mereka menyempatkan waktu untuk bertemu dengan mengunjungi kota masing-masing dan akhirnya menjalani hubungan LDR walaupun hanya bertahan selama 3 minggu. “Maklum, masih usia labil, jadi tidak kuat menjalani hubungan LDR”, cerita Febi.

Saat masuk kuliah, Febi mengambil kuliah di Bogor. Dan setelah sekian lama tidak berkomunikasi, Irham tiba-tiba menghubungi Febi; “Sombong, apa kabarnya?” Kemudian karena jarak yang sudah tidak jauh, Febi dan Irham pun bertemu dan akhirnya kembali dekat sejak saat itu.

Irham melamar Febi secara personal pada bulan Mei tahun lalu. Semula Irham berniat memberi surprise di rumah Febi tepat jam 12 malam. Tapi ternyata Irham malah ketiduran di mobil. “Paginya Irham ngetok kamarku dan cerita. Rencananya ia mau ngasih aku cincin dari tali berserat tapi semuanya zonk. Pas aku tanya mana cincinnya, eh di saku celananya tidak ada dan setelah dicari-cari ternyata jatuh didekat pintu mobilnya haha,” kisah Febi. Irham pun langsung memberikan cincin tersebut dan menanyakan apakah Febi mau menikah dengannya.

Febi dan Irham menyiapkan acara lamaran ini sekitar 1 bulan. Tantangan terbesar dalam mempersiapkan acara ini adalah waktu yang minim. Ditambah lagi Febi harus mengurus semuanya dengan jarak Jakarta-Medan, sehingga ia lebih banyak berkomunikasi dengan vendor via WhatsApp ataupun telepon.

Acara lamaran Febi dan Irham ini bertemakan Rustic Garden. ”Kami berdua suka dengan rustic yang dipermanis dengan nuansa garden” ucap Febi. Dekorasi acara lamaran didominasi oleh bunga lavender yang menghiasi seluruh meja, kursi dan backdrop. Febi memilih tempat lamarannya di rumah, karena ia ingin suasana kekeluargaan yang lebih terasa dan lebih intim.

Dihari lamarannya, Febi terlihat cantik dengan kebaya berwarna biru navy yang di design oleh Melfi. “Aku minta sama Kak Melfi agar kebayaku tidak terlalu formal, tetapi tetap sopan dan santai. Kak Melfi pun memahami keinginanku, sehingga kebayaku dibuat loose mulai dari pinggang ke bawah,” jelasnya. Warna biru navy dipilih Febi untuk menyesuaikan dengan tema dekor lamarannya yaitu Rustic Garden.

Mengenai hal apa yang berkesan di hari lamarannya, Febi pun menjawab, “Saat Irham beserta keluarganya datang dan aku harus cepat-cepat masuk kamar. Selama acara berlangsung aku harus menunggu di kamar sendirian dan itu rasanya tidak karuan, ditambah pula dengan sakit perut yang tiba-tiba muncul. Semakin deg-degan lagi ketika mamaku dan mama Irham masuk kamar untuk memberikan Batang Boban (uang kasih sayang) yang diberikan oleh keluarga Irham. Lalu aku dipanggil keluar untuk ditanyakan kesiapanku dengan Irham oleh opungku yang menjadi telangkai pihak keluargaku. Dan yang paling buat aku kaget adalah Irham tiba-tiba kasih aku kalung padahal kesepakatannya hanya cincin.”

Top 3 vendors yang dipilih oleh Febi dan Irham adalah:

1. Suwani Decor

“Selain sabar, Cici Suwani juga bisa menyesuaikan budget dengan dekor yang diinginkan. Aku cukup puas dengan hasil dekornya.”

2. Fatahillah Ginting Photography

“Rekomendasi dari temen-temenku, pas dilihat ternyata hasilnya bagus sekali. Bang Fata dan tim super baik dan sabar, jago sekali dalam mengambil momen-momen penting. Beberapa dari hasilnya pun langsung dikirimkan oleh bang Fata. So cool!”

3. Kiki Xoxo 21

“Suka banget sama makeupnya Kiki yang flawless dan tahan lama.”

Bagi para pasangan yang sedang menyiapkan acara lamaran, Febi membagi tips berikut:

  1. Harus rajin-rajin survey vendor, jangan malu untuk bertanya. Supaya kita tahu vendor mana yang sesuai dengan budget kita dan available pada tanggal lamaran kita.
  2. Harus menjaga komunikasi yang baik pada keluarga dan pasangan, baik itu memberikan informasi vendor yang kita pilih atau sekedar menanyakan pendapat/saran.
  3. Jika tidak menggunakan WO, kita harus detail mencatat kebutuhan kita, membuat rundown, dan kroscek ulang semua vendor pada H-3 acara.