Baju Pengantin Tradisional dari Berbagai Negara di Asia

By Ikke Dwi A on under How To

Di berbagai negara Asia lainnya, keragaman baju pengantin tradisional sangat menarik untuk disimak. Ada yang penuh warna, sederhana, bahkan ada juga yang bergaya edgy. Kali ini, The Bride Dept akan mengajak kamu untuk melihat koleksi baju pengantin tradisional yang ada di berbagai negara di Asia. Siapa tahu bisa menginspirasi kamu dan memberikan sentuhan unik pada baju pengantin kamu!

Tiongkok

Dalam budaya Tiongkok, warna merah melambangkan cinta dan keberuntungan, maka dari itu warna merah menjadi warna pilihan baju pengantin tradisional. Meskipun warna merah yang mendominasi, tidak jarang juga para pengantin Tiongkok memadukan warna bold tersebut dengan warna emas ataupun silver.

India

Tentunya kamu familiar dengan baju sari kan? Ya, baju tradisional India ini juga dikenakan oleh para pengantin India sebagai baju pernikahannya. Sama seperti masyarakat Tiongkok, masyarakat India juga memaknai warna merah secara khusus, bahkan mereka juga memaknai warna merah sebagai warna yang melambangkan keberuntungan, lho.

Sebagai seorang pengantin India, tentunya tidak lengkap jika tidak mengenakan henna dan veil berwarna merah. Warna yang bold ini membuat sang pengantin terlihat ceria ya!

Jepang

Di negeri matahari terbit ini, pengantin laki-laki dan pengantin perempuan harus mengenakan kimono tradisional jika menikah berdasarkan tata cara Shinto. Warnanya pun sudah ditentukan, yaitu serba putih. Pengantin perempuan juga mengenakan aksesori kepala yang biasa disebut tsunokakushi.

Sri Lanka

Negara tetangga India ini juga menjadikan sari sebagai baju pengantinnya, namun ada beberapa perbedaan. Jika di India warna sari yang dijadikan baju pengantin adalah warna  merah, maka di Srilanka warna sari yang dijadikan baju pengantin adalah warna emas atau krem. Akan tetapi, ada juga beberapa baju pengantin yang berbahan sari berwarna merah, sama seperti India. Baju pengantin tradisional Srilanka itu sendiri disebut mul anduma. Mengenakan mul anduma membutuhkan waktu 30 menit. Lama sekali ya!

Sama seperti pengantin India, pengantin Srilanka juga selalu mengenakan banyak perhiasan. Tidak hanya itu, mereka juga selalu mengenakan aksesoris rambut.

Turkmenistan

Negara tetangga dari Uzbekistan yang terletak di Asia tengah ini memiliki baju pengantin tradisional yang sangat unik! Bahan veil yang dikenakan oleh pengantin perempuan berbeda dengan bahan veil pada umumnya yang cenderung tipis bahkan sheer. Bahan veil yang digunakan di Turkmenistan jauh lebih tebal. Veil ini sebetulnya memiliki makna khusus, lho. Masyarakat Turkmenistan percaya bahwa veil berguna untuk melindungi sang pengantin perempuan dari roh jahat pada saat pernikahan. Maka dari itu, veil tersebut haruslah menutupi seluruh bagian kepala sang pengantin wanita, tidak hanya wajahnya.

Unik dan beragam sekali ya baju-baju pengantin tradisional yang ada di negara-negara lain? Apakah ada yang menginspirasi kamu untuk memberikan sentuhan unik pada baju pengantin yang akan kamu kenakan nanti? Menurut kamu, baju pengantin tradisional dari negara mana yang paling unik dan menarik?

Featured image – courtesy of India Wedding Sarees