“Duh warna bunganya kok nggak cocok sih! Coba kemarin minta lebih spesifik!” Itu kebanyakan keluhan yang sering kita dengar dari teman-teman yang baru menikah tentang bouquet bunganya. Aku sendiri pun menjadi salah satu pengantin yang memiliki keluhan seperti itu. Aku kaget banget ketika melihat bouquet pernikahan ku berwarna full pink ngejreng, nggak cocok banget dengan kebayaku yang bewarna merah. Alhasil aku pun nggak jadi membawa bouquet bunga ketika memasuki wedding venue dan rasanya awkward banget karena nggak membawa apapun! Mungkin banyak dari kita yang tidak terlalu memikirkan hand bouquet pada saat persiapan pernikahan dan baru menyesal pada saat melihat hasil foto. Oleh karena itu, The Bride Dept akan membantu kamu dalam memilih dan memaksimalkan bouquet bunga kamu!
- Bawa foto atau sketsa wedding dress mu
Ketika kamu bertemu dengan vendor dekorasi atau florist yang nantinya akan membuat bouquet-mu, make sure kamu membawa foto atau sketsa dari wedding dress kamu. Design dari bouquet bunga sangat dipengaruhi oleh style, bentuk dan juga detail dari dress kamu. Bouquet bunga harus bisa men-compliment dress mu dan bukan justru menutupinya.
- Pilih bentuk dan size bouquet mu dengan hati-hati
One basic rule, jangan biarkan ukuran bouquet bungamu menutupi pinggang yang seharusnya adalah bagian paling ramping dalam tubuhmu. Selain itu juga pastikan bouquet kamu tidak terlalu besar hingga justru menutupi detail cantik dari busana pernikahanmu.
- Diskusikan dengan florist proporsi bunga impor dan lokal pada bouquet tersebut
Bunga impor tentu saja memiliki jenis, warna dan kualitas yang lebih baik daripada bunga lokal. Tapi sayangnya, harganya pun jauh lebih mahal daripada bunga lokal. Oleh karena itu, daripada terkejut nanti melihat total harga bouquet, tanyakan dulu kepada florist mu kira-kira bagaimana proporsi bunga impor dan lokal pada bouquet tersebut.
- Sesuaikan warna bunga dengan busanamu dan juga bridesmaids.
Ya, pastikan bunga yang kamu pilih warna nya akan matching ya dengan warna busana mu. Kalau bisa pastikan juga warnanya akan cocok dengan warna busana bridesmaids mu supaya ketika difoto nanti warna nya juga terlihat menarik!
- Make it personal!
Cobalah untuk membuat bouquet mu lebih personal dengan memasukkan sebuah benda yang memiliki personal story. Contohnya bisa seperti bros antik milik ibu mu. Kamu bisa menyematkan nya pada bouquet lho!
Nah, kira-kira seperti itu lah cara memilih bouquet untuk pernikahan mu! Ada pertanyaan mungkin? Let us know in the comment section below!