Menentukan pasangan hidup adalah keputusan besar yang tidak bisa dianggap enteng, dan harus kita pertimbangkan secara matang. Sebagai sebuah keputusan yang akan berpengaruh pada masa depan kita nantinya, sebelum memilih calon pasangan ada baiknya kita bertanya dulu kepada diri sendiri dan melakukan evaluasi tentang apa yang kita inginkan dalam pernikahan. Tentukan kriteria yang harus dimiliki oleh calon pasangan, dan pastikan kita benar-benar mengenal pasangan, mengetahui dan mengerti semua kelebihan dan kekurangannya, dan kehadirannya bisa memberikan kita rasa nyaman dan aman.
Mengingat kita akan hidup bersama dengan pasangan setelah menikah nanti, ada beberapa kriteria penting yang wajib dimiliki oleh pasangan. Kriteria wajib ini merupakan kunci dari hubungan yang harmonis dan bahagia, yang akan membantu kamu agar tidak keliru menentukan calon pasangan. Berikut beberapa kriteria yang wajib dimiliki oleh calon pasangan dan cara untuk mengetahuinya, yang bisa kamu lakukan sebelum menentukan calon pasangan.
Memiliki Tujuan Hidup
Kunci dari pernikahan yang bahagia salah satunya adalah memiliki tujuan hidup yang sama, dan ini dapat dicapai apabila kita memiliki memiliki pasangan dengan tujuan hidup yang jelas. Sebelum menentukan pilihan, cari tahu apakah pasangan tahu betul arah dari hubungan kalian berdua. Jika dia menunjukkan niatnya untuk serius, dapat meyakinkan kamu dengan memiliki rencana masa depan yang jelas, dan tulus mengajak kamu melangkah bersama menuju tujuan dan cita-cita yang sama, bisa dia jadi adalah sosok yang tepat untuk menjadi pasanganmu. Syarat ini mungkin terkesan sepele, tapi sebenarnya ini sangat penting lho, karena ini akan menentukan arah dan masa depan kehidupan kamu bersama pasangan.
Memiliki Sifat Optimis
Memiliki pasangan yang selalu bersikap optimis pasti akan membuat pernikahanmu lebih bahagia, karena pasti tidak ada satu orang pun yang ingin hidup bersama orang yang pesimis dan selalu berpikiran negatif, bukan? Lalu kenapa sih kita sebaiknya memilih calon pasangan yang memiliki sikap positif? Nah, ternyata pertanyaan ini bisa dijawab dengan mengacu pada beberapa penelitian yang menunjukkan kalau memiliki pasangan yang optimis akan membuat hidup menjadi lebih sehat dan memberikan umur panjang. Memiliki pasangan yang selalu optimis dalam menghadapi kondisi apapun, maka kehidupan keluargamu pasti akan penuh optimisme dan sehat.
Mampu Menjadi Pendengar yang Baik
Dalam menjalani hubungan yang baik dengan pasangan, mampu menyampaikan sesuatu dengan baik saja ternyata tidak cukup, karena pasangan juga harus bisa menjadi pendengar yang baik. Mendengar dalam hal ini bukan hanya sekadar mendengar tanpa memperhatikan dan mencoba untuk mengerti, tapi mendengarkan sambil berupaya memahami apa yang disampaikan oleh pasangan. Cara mengetahui apakah pasangan kita merupakan pendengar yang baik atau bukan, diantaranya bisa dilihat dari apakah ia fokus saat mendengarmu sharing tentang sesuatu, tidak suka menyela pembicaraan, menunjukkan bahasa tubuh yang baik, dan sungguh-sungguh memperhatikan dan memberikan tanggapan yang positif demi kebaikan kamu dan juga dia.
Selalu Menatap Masa Depan
Keseriusan seseorang dalam menjalani hubungan bisa terlihat dari caranya mempersiapkan masa depan. Jika dia sudah mulai membuka obrolan tentang kehidupan setelah menikah denganmu, seperti diskusi mengenai tempat tinggal yang ideal untuk kalian berdua, mulai merencanakan program investasi masa depan bersama, maka itu berarti pasanganmu sudah siap menjalani kehidupannya denganmu. Dia juga tidak lagi membahas tentang masa lalunya atau masa lalumu, karena semua orang pasti memiliki masa lalu, baik masa lalu yang manis ataupun pahit. Tapi jika dia sudah bisa menerima semua itu dan sudah mulai melakukan langkah-langkah yang menunjukkan kalau dia siap menatap masa depan bersama kamu, itu artinya dia adalah sosok yang tepat.
Selalu Mencari Solusi untuk Setiap Permasalahan dalam Hubungan
Setiap pasangan pasti memiliki masalah, tapi untuk setiap permasalahan pasti ada solusi dan jalan keluar yang bisa dibicarakan dari hati ke hati oleh masing-masing pasangan. Untuk itu, kamu mungkin perlu memilih pasangan yang selalu mencari solusi untuk setiap permasalahan yang muncul dalam hubungan. Jangan sampai nantinya kalian berdua justru akan saling menyalahkan, sering mengeluh dan malah jadi mengambil keputusan yang salah dan melakukan hal-hal bodoh sehingga akan merusak hubungan. Pasangan yang memiliki sifat solutif akan selalu mencoba menyelesaikan masalah dengan berbicara secara dewasa, tidak mengeluh dan selalu mencari jalan keluar terbaik, fokus pada tujuan yang ingin dicapai dan juga kebaikan kalian berdua, dan selalu bersikap bijak dalam menyikapi setiap masalah.
Memiliki Status Finansial yang Stabil
Dalam menentukan calon pasangan, jangan lupa untuk memastikan kalau dia memiliki status finansial yang stabil. Stabil disini berarti dia sudah mempersiapkan rencana keuangan dan finansial dengan baik dan mampu mengatur pendapatan dan pengeluaran dengan seksama. Hal ini juga tidak berarti tanpa hutang ya, tapi sebaiknya ia memiliki rencana matang dalam mengatur semua hutang yang dimilikinya. Karena hutang seperti program cicilan kepemilikan rumah tentunya baik apabila diatur dengan baik, kan? Tapi jika dia kerap membiarkan tagihan cicilan dan kartu kredit yang menumpuk dan tidak memiliki planning untuk melunasi, memiliki kebiasaan belanja yang berlebihan dan tidak bisa dikontrol, atau tidak memiliki rencana tabungan hari depan atau rencana investasi, maka itu tandanya dia tidak memiliki status finansial yang stabil dan patut kamu pertimbangkan kembali.
