Do`s and Dont`s dalam Penyajian Makanan saat Resepsi Pernikahan

By Rebebekka on under How To

Seperti kita ketahui, catering memegang porsi terbesar dan termahal dalam sebuah pernikahan. Oleh karena itu, brides to be sebaiknya menyusun strategi terbaik agar penyajian makanan bisa memuaskan tamu undangan. Kali ini The Bride Dept memberikan tips untuk para brides to be mengenai hal yang sebaiknya dilakukan dan dihindari, simak ya!

Do`s

  1. Memilih Menu Yang Terbaik
    Saat berdiskusi dengan vendor catering. Pilihlah menu makanan yang sekiranya banyak disukai oleh banyak orang. Kambing guling, grilled salmon, pasta dan sate masih menjadi menu favorit di sebuah pesta pernikahan. Namun kamu bisa juga survey kecil-kecilan dengan tamu undangan kamu sebelum memilihnya. Sesuaikan juga dengan mayoritas tamu undangan yang akan hadir, biasanya orang Indonesia senang dengan makanan yang pedas. Namun apabila kamu mengundang teman dari luar Indonesia, biasanya mereka tidak terlalu suka dengan rasa pedas. Jangan lupa juga untuk menyiapkan menu anak-anak apabila kamu tahu bahwa akan banyak anak-anak yang hadir.  
  2. Royal dan Tidak Terlihat Pelit
    Pernikahan adalah momen dimana kamu merayakan hari bahagia bersama orang-orang yang kamu pilih untuk hadir. Memang tidak semua orang yang datang karena bertujuan untuk makan saja. Namun sebagai tuan rumah yang baik sudah sepatutnya kita memberikan yang terbaik untuk tamu undangan. Cobalah atur alokasi budget, mungkin kamu bisa meminimalisir budget pada pos-pos yang kamu rasa tidak begitu penting sehingga sisanya bisa dialokasikan kepada pos catering.
  3. Jangan Menumpuk Pada Satu Area
    Manfaatkan semua area venue sehingga penyajian makanan bisa tersebar dan tidak memumpuk pada satu area. Antrian makanan yang begitu panjang akan membuat tamu undangan menjadi tidak nyaman.

Dont`s

  1. Menyajikan Menu Makanan Yang Aneh dan Dilarang
    Tidak perlu menyajikan makanan-makanan yang mengundang reaksi negatif. Misalkan kamu menyajikan olahan daging babi yang jelas-jelas tidak bisa dimakan oleh kerabat Muslim kamu. Jangan juga mencoba menyajikan menu-menu yang jelas dilarang seperti sirip hiu dan sejenisnya. Kamu tidak mau kan kalau pernikahan kamu menjadi viral hanya karena menyajikan menu terlarang.
  2. Menyajikan Makanan Dalam Porsi Besar
    Diskusikan kepada pihak catering untuk menyajikan menu ke dalam porsi yang kecil. Kebanyakan tamu ingin mencicipi banyak menu sehingga apabila porsi satu makanan yang disajikan terlalu besar, mereka akan sulit menikmati semuanya.
  3. Memilih Menu Sesuai Selera Sendiri
    Satu atau dua menu sesuai selera kamu tentu tidak masalah. Namun apabila kamu memiih semua menu hanya berdasarkan kesukaan kamu, padahal selera kamu sedikit berbeda dari banyak orang, dikhawatirkan tidak semua orang bisa menikmatinya. Lagipula, biasanya pengantin tidak punya selera makan saat hari H karena sudah terlalu tegang dan excited.

Demikian tips untuk menyajikan makanan bagi para tamu undangan di hari istimewa kamu. Jangan lupa untuk melakukan food testing sebelum memilih menu dan vendor catering. Dating bersama pasangan sambil food testing akan menjadi kenangan tersendiri untuk kamu loh!