Hari pernikahan selalu identik dengan pengantin yang cantik, bergaun anggun, dan berbagai bunga, mulai dari dekorasi ruangan hingga wedding bouquet. Tapi, apakah pengantin perempuan harus membawa buket bunga saat menikah? Jawabannya tentu saja tidak. If you’re not into flowers, then don’t push yourself to do things that you don’t like. Bagaimanapun juga, hari pernikahan adalah hari bersejarah kamu so please ensure that you can be yourself on that special day.
Pertanyaan berikutnya: Kalau nggak pakai wedding bouquet, pengantin perempuannya harus bawa apa dong? Jangan bingung, brides! Tim The Bride Dept menyiapkan beberapa pilihan menarik untuk mengganti wedding bouquet-mu. Apa saja pilihan tersebut?
Paper flowers
Jika kamu menyukai bunga namun tidak mau terlihat terlalu girly, kamu bisa menggunakan paper flower di resepsi pernikahanmu. Agar lebih eco-friendly, gunakan kertas bekas seperti kertas koran, kertas majalah, novel, atau buku. Wedding flower kamu pun akan terlihat berbeda dari yang lain.
Feathers
Untuk tampilan unik, kamu bisa menggunakan bulu-bulu untuk wedding bouquet-mu. Kamu dapat memadukan bulu-bulu ini dengan kain warna-warni agar lebih menarik.
Bros bebatuan
Pilihan yang satu ini tepat untuk kamu yang ingin tampil lebih berani. Kamu bisa menggabungkan bros bebatuan dengan berbagai ukuran, bentuk, dan warna untuk disematkan di sebuah bantal mini berbentuk bouquet.
Balon
Paduan balon berbagai warna dan ukuran bisa mendukung penampilanmu yang ingin tampil lebih muda dan fun. Selain menarik, ide yang satu ini juga dapat menghemat pengeluaran kamu, brides. Sisa balon yang tidak terpakai bisa kamu gunakan pula untuk dekorasi atau hiasan di lantai dansa—if you’re into dance thing.
Yang pasti, apapun pilihan kamu, pastikan buket yang kamu pilih sesuai dengan tema resepsi pernikahan dan budget kamu yah. Nah, mana pilihan favoritmu, brides? Yuk share di kolom di bawah ini.
