The moment you say ‘I do’ is the beginning of a brand new exciting journey with your loved one…. and a hectic wedding preparation! Mempersiapkan pernikahan memang super melelahkan dan ribet. Belum lagi saat kamu harus menyelesaikan tumpukan pekerjaan di kantor, klien yang request ini-itu, atau bos yang lagi gencar menagih laporan menjelang deadline. Burnout? Please don’t be. The Bride Dept menyiapkan tips agar kamu tetap bisa mempersiapkan pernikahan tanpa harus membiarkan pekerjaan kantor terbengkalai.
Know what you want
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mencari tahu konsep pernikahan yang diinginkan. Konsep yang matang akan mempermudah kamu dalam merencanakan detail pernikahan di kemudian hari. Sounds simple, tapi menyatukan keinginan kamu, pasangan, dan kedua belah keluarga adalah hal cukup challenging, brides-to-be. Jadi, pastikan kamu memiliki waktu berdiskusi yang cukup untuk mengakomodir keinginan-keinginan tersebut.
Meminta bantuan wedding organizer
Tahapan berikutnya adalah meminta bantuan wedding organizer atau WO untuk hari pernikahanmu. Dengan adanya WO, kamu nggak perlu bolos ke kantor untuk mengurus pernikahan. Segala persiapan pernikahan mulai dari katering, suvenir, dekorasi dan sebagainya akan diurus oleh tim WO. Meski demikian, kamu harus tetap mengawasi progress kerja WO.
Membuat panitia internal
Kalau budget kamu terbatas untuk meng-hire WO, kamu bisa meminta bantuan keluarga dan sahabat untuk menjadi panitia pernikahan. Mereka pasti akan senang hati mengambil bagian dalam fase terindah hidupmu, brides. Pastikan bahwa panitia internal yang kamu bentuk memiliki kapasitas dan waktu untuk melakukan tugasnya.
Membuat check list
Di tengah kesibukan bekerja di kantor, jangan lupa membuat check list hal-hal yang harus kamu siapkan, lengkap dengan deadline dan person in charge-nya. Buatlah pula prioritas untuk mengetahui hal-hal yang harus dipersiapkan lebih dulu. Kamu bisa membuat check list ini di sela-sela makan siang atau sepulang kantor. Jika membutuhkan masukan dari keluarga, kamu bisa melakukannya di akhir pekan sembari bercengkerama dengan anggota keluarga.
Do your own research
Dalam mencari vendor, kamu bisa googling, mencari di akun sosial media, atau mencari referensi di situs The Bride Dept. Selain mempertimbangkan layanan dan budget, kamu juga perlu memperhatikan review dan testimonial dari klien vendor tersebut. Nggak mau dong dapat vendor yang nggak qualified? Kamu juga bisa mencari referensi vendor dari keluarga atau teman-teman.
Keep communicating
Meski setiap hari kamu bekerja, nggak berarti kamu tidak bisa mengontrol kerja tim WO dan tim internal yang telah kamu bentuk. Kunci untuk pengawasan yang baik adalah komunikasi yang lancar. Untuk itu, kamu bisa membuat group chat di aplikasi messaging untuk tim internal. Sementara untuk WO, kamu bisa meminta update berkala via e-mail. Jangan lupa cc-kan e-mail pasanganmu ya, brides, untuk mempermudah koordinasi. Dengan cara ini, kamu dan pasangan tetap bisa mengawasi kerja tim dari tempat terpisah sembari fokus menyelesaikan pekerjaan di kantor.
Semoga tips ini membantu kamu ya, brides, and please drop your ideas below.