Pernikahan Adat Minang dan Jawa Bertema Pastel

By Friska R. on under The Wedding

Style Guide

Style

Traditional

Venue

Hotel

Colors

Vendor That Make This Happened

Akad Nikah

Venue Ritz Carlton Hotel Jakarta

Event Styling & Decor Des Iskandar

Catering Al's Catering

Photography PPF Photo

Videography Le Motion Photo

Bride's Attire Ferry Sunarto

Make Up Artist Irwan Riady

Jewellery & Accessories Suntiang - Des Iskandar

Wedding Reception

Venue Ritz Carlton Hotel Jakarta

Event Styling & Decor Ebi Moekti

Photography PPF Photo

Videography Le Motion Photo

Bride's Attire Ferry Sunarto

Make Up Artist Hair Do - Mamie Hardo

Wedding Organizer Tiara Josodirjo

After Party

Bride's Attire Anggi Asmara

Make Up Artist Hair Do - Arnold

Awal perkenalan Yovika dan Andro dimulai dari seorang teman. Lucunya pada saat itu sang teman tidak bermaksud untuk menjodohkan Andro dengan Yovika, tetapi Andro memang sudah memiliki sedikit ketertarikan terhadap Yovika. Namun sayangnya Andro harus mengurungkan niatnya karena pada saat itu Yovika sedang dekat dengan orang lain. Hingga akhirnya keduanya benar-benar single, Andro pun mulai mendekati Yovika. Awalnya Yovika tidak mau tapi ternyata Andro pantang menyerah dan berhasil meyakinkan Yovika untuk menjadi pacarnya dan hubungan mereka berlanjut hingga ke jenjang pernikahan. Mereka pun mempersiapkan pernikahan adat Minang dan Jawa bertema pastel. Yuk, baca kisahnya!

Tepat di hari ulang tahun Yovika, Andro mengajaknya untuk makan malam di restoran favorit mereka. Pada saat mereka menikmati makan malam, Andro mengeluarkan sebuah hadiah yang ternyata adalah dompet yang sudah Yovika idam-idamkan sejak lama. Ternyata surprise dari Andro tidak hanya sampai di situ saja, ketika Yovika membuka dompet tersebut, ia menemukan sebuah cincin. Andro pun langsung menyatakan niatnya untuk menjadikan Yovika istrinya dan Yovika pun menyambut bahagia lamaran itu.

“Aku dan Andro memiliki banyak kesamaan. Selain itu, Andro bisa membuatku merasa nyaman, he can handle me at my worst and he always makes me laugh. Yang terpenting adalah Andro tidak pernah berubah walaupun sudah pacaran denganku selama beberapa tahun” ungkap Yovika saat ditanya alasan menikahi Andro.

Dalam merencanakan pernikahannya, mereka berdua memutuskan untuk menggunakan dua adat yang berbeda, yaitu adat Minang dan adat Jawa. Hal ini dikarenakan Yovika yang merupakan keturunan Jawa dan Andro merupakan orang Minang. Memang sudah impian Yovika untuk menggunakan adat tersebut karena ia sangat bangga akan kekayaan budaya Indonesia. Hal ini pulalah yang membuat dia sangat excited dalam menjalani semua rangkaian adat, dimulai dari malam tepung tawar hingga midodareni.

Untuk warna yang mendominasi pernikahan mereka, Yovika memilih warna pastel karena itu merupakan warna favoritnya. Pada saat akad, ia mengenakan baju bernuansa pink dan rose gold. Sedangkan malam harinya yang merupakan acara resepsi dan after party, ia memilih warna peach, mint green dan gold. Pretty colors for pretty girl!

Yang unik dari pernikahan Yovika dan Andro ini adalah tarian tradisional spesial yang diciptakan sendiri oleh Yovika sebagai persembahan kepada suaminya dan tamu yang sudah meluangkan waktu untuk hadir di acaranya. Mungkin banyak yang bertanya, apakah Yovika kesulitan dalam menampilkan tarian tersebut dalam balutan pakaian adat Jawa. Ternyata hal tersebut tidak menjadi kendala karena Yovika memang berprofesi sebagai seorang penari. Yes, Yovika memang tergabung dalam CIOFF, sebuah organisasi di bawah naungan United Nations yang bertujuan untuk melestarikan tarian tradisional sebuah negara.

Bagi Yovika, acara pernikahan ini merupakan momen yang tidak akan terlupakan. Selain ia bisa mewujudkan apa yang sudah diimpikan selama ini, ia juga mendapatkan banyak kejutan dari keluarga dan teman-teman terdekatnya. Di tengah-tengah acara, keluarga Yovika dan keluarga Andro menampilkan sejenis tarian Melayu, mereka menari bersama dalam rangka merayakan hari bahagia Yovika dan Andro. Tetapi yang membuat Yovika sangat terharu adalah pada saat bridesmaids-nya memberi kejutan berupa flashmob. Tanpa disangka, sang teman-teman tersebut menyempatkan diri untuk latihan ditengah kesibukan mereka yang begitu banyak.

Top three vendors menurut Yovika adalah

1. Ebi Moekti

Karena Yovika menggunakan adat Jawa, ia mengakui bahwa team dari Ebi Moekti sangat kooperatif dan tidak menyulitkan permintaan dari pengantin. Tante Sashi sangat baik dan mengerti apa yang ia inginkan. Yovika sangat puas dengan hasil dekorasi dari Ebi Moekti, khususnya rangkaian bunga yang sangat cantik.

2. PPF Photo

“Aku suka banget dengan hasil foto dari PPF Photo. Dari foto pre-wedding, akad hingga resepsi, pokoknya aku suka banget. Stanley bisa meng-capture momen-momen spesial aku dan Andro.”

3.   Tiara Josodirjo and Associates

Menurut Yovika, TJA sangat profesional dalam meng-handle acara. Mba Iie bisa mengatur waktunya dengan baik sehingga acara berjalan dengan lancar, padahal acara pernikahan Yovika dan Andro cukup padat. Lucunya lagi, Mba Iie juga membantu teman-teman Yovika dalam menyiapkan surprise untuknya, dimulai dari latihan hingga performance.