Vendor That Make This Happened
Brides, apakah kamu tim pernikahan tradisional? Di Indonesia sendiri, pernikahan dengan tema tradisional masih menjadi pilihan yang begitu digemari loh! Seperti pernikahan yang kental dengan adat Solo dari Astari dan Harits ini. Mereka berdua berasal dari keluarga berdarah Jawa, oleh karena itu segala detail pernikahan mereka dibuat dengan ritual tradisional. Selain memang berasal dari Solo, mereka memang menyukai konsep pernikahan yang identik dengan budaya. Jadi ketika memutuskan menikah, kami berdua sudah tahu konsep apa yang ingin kami gunakan di acara pernikahan nanti.
Astari pertama kali bertemu dengan Harits saat mereka mengenyam pendidikan Sekolah Dasar. Namun saat itu mereka bahkan tidak pernah bertegur sapa. Mereka akhirnya dipertemukan kembali saat memasuki jenjang kuliah di Universitas dan juga jurusan yang sama. Jika sudah ditakdirkan bersama, selalu saja ada jalan yang menyatukan ya! Setelah pertemuan tersebut, mereka kemudian menjalin hubungan selama 7 tahun. Di awal tahun 2022 ini mereka berdua akhirnya mantap untuk menikah. Baik Astari mau pun Harits mereka berdua bekerja di luar kota, jadi segala persiapan pernikahan ini diserahkan kepada pihak vendor pilihannya. Untuk melakukan pengecekan, biasanya Astari melakukan meeting online secara rutin agar tetap mengetahui sudah sejauh mana persiapan pernikahan mereka.
Untuk acara sendiri, kami benar-benar ingin mengikuti segala prosesi pernikahan yang lengkap dengan adat. Sehingga kami mantap memutuskan pilihan pada tim Mamie Hardo untuk menangani berbagai ritual adat dari mulai acara siraman hingga resepsi nanti. Kami sekeluarga sudah tidak ragu untuk menyerahkan semua ritual pada tim Mamie Hardo, karena mereka memang sangat bisa diandalkan. Dan hasilnya pun selalu memuaskan! Untuk riasan tradisionalnya, Astari tetap mempercayakannya pada Mamie Hardo. Sedangkan untuk make up-nya, Astari memilih Vinna Gracia untuk mempercantiknya dengan konsep riasan flawless yang disesuaikan dengan penggunaan adat Jawa itu sendiri.
Untuk kebaya akad nikah dan resepsi yang dikenakan, ia dengan mantap menjatuhkan pilihan pada Kaara Bride sebagai perancang busana pengantinnya. Kesibukan Astari yang mewajibkannya tinggal di luar kota, menjadi kendala saat akan melakukan proses fitting. Dari awal bertemu dengan tim Kaara Bride, semuanya dilakukan secara daring. Saat pertama kali berdiskusi mangenai desain busana pengantin, Astari menginginkan kebaya yang simpel saja namun tentunya terlihat elegan. Ia pun meminta agar desain kebayanya tidak terlalu panjang agar bisa sesuai dengan proporsi tubuhnya. Untungnya setelah proses fitting online yang panjang, ada juga satu waktu yang tepat! Sehingga akhirnya Astari bisa mencoba sendiri kebaya tersebut bersamaan dengan kedua ibu dari masing-masing mempelai, saudara kandung dan juga tak ketinggalan sang calon suami. Walau pun prosesnya dilakukan jarak jauh, seluruh hasilnya sempurna dan sesuai dengan keinginan kami berdua.
Pemilihan desain undangan yang kami inginkan adalah klasik elegan. Namun Astari tetap ingin memasukkan konsep tradisional Jawa Tengah ke dalamnya. Oleh karena itu kami mengambil motif dari salah satu batik tradisional Jawa Tengah yang dijadikan aksen pada undangan dengan nuansa creme dan hijau. Selain itu untuk mempercantik tampilannya, pasangan ini menambahkan motif bunga berwarna senada agar terlihat lebih anggun. Sedangkan untuk detail lokasi, kami sengaja mencetak foto gedung tempat kami menikah di atas kertas kalkir lengkap dengan tanggal pernikahannya. Menurut kami, ide ini sangat kreatif dan juga memberikan detail istimewa untuk sebuah undangan pernikahan.
Untuk melengkapi hari bahagianya, Astari juga Harits mengundang para sahabat terdekat yang tentunya hadir dalam tim brides juga groom. Mereka semua tampil dalam balutan kebaya tradisional Jawa berwarna sage green yang elegan. Sedangkan untuk para tim groom mereka begitu tampan dalam busana beskap Jawa berwarna hijau. Semuanya nampak serasi dan elegan ya! Mereka begitu kompak untuk mendampingi dan memberikan doa terbaik untuk sang mempelai menuju kehidupan barunya.
Untuk mewujudkan pernikahan impian, kami berdua sangat mempercayai vendor-vendor yang sudah dipilih sejak awal. Karena mereka mengaku cukup awam dengan dunia pernikahan.
“Kami banyak mendengar masukan dan saran dari pihak vendor, dan itu semua sangat membantu apalagi kami berdua bekerja di luar kota”, jelas Astari.
Karena pasangan ini sama-sama bekerja di luar kota, komunikasi yang lancar adalah kunci kesuksesan dalam setiap keputusan yang diambil. Jangan ragu untuk berdiskusi dengan pasangan juga dengan keluarga, karena merekalah yang selalu ada dan mendukung apa pun keputusan yang kita ambil.
Top 3 vendor pilihan Astari dan Harits:
1.Kaara Bride
Walaupun kami harus melakukan segala sesuatunya lewat daring, hasil rancangan kebaya dari Kaara Bride sangat memuaskan.
Hasil fotonya selalu memuaskan dan indah sekali!
3. Vinna Gracia
Riasannya simpel dan menawan! Apalagi hasil make up dengan konsep flawless-nya tentunya jadi pilihan favorit.