Perpaduan Adat Jawa dan Palembang pada Pernikahan Nitama & Singgih

By The Bride Dept on under The Wedding

Perpaduan Adat Jawa dan Palembang pada Pernikahan Nitama & Singgih

Style Guide

Style

Traditional

Venue

Hall

Colors

Vendor That Make This Happened

Wedding Organizer Ohana

Make Up Artist Marlene Hariman Management

Bride's Attire House of Verza

Bride's Attire Sapto Djojokartiko

Wedding Ring Cartier

Jewellery & Accessories Tulola Designs

Venue Thamrin Nine Ballroom

Event Styling & Decor Kalosa Project

Photography The Potomoto

Photobooth Snapshot

Souvenir Personalized Bath by David Palmer

Invitation Jaya Mulia

Invitation NP Letters

Invitation Invitation to You

Groom's Attire Pizzaro Sensation Design

Groom's Attire Calvin Klein

Catering Chez Ingrid

Wedding Entertainment Seis Arte

Fabric Bindu Samtani

Awal pertemuan kami terjadi pada bulan April 2022 dikarenakan kami memiliki teman yang sama. Ketika dulu Nitama melanjutkan kuliah Magister (S2), ia memiliki seorang teman kuliah yang ternyata merupakan teman Singgih saat duduk di bangku SMA. Hal tersebut menjadi pembuka jalan perkenalan kami dan sejak saat itu kami mulai menjalin komunikasi satu sama lain. Hingga akhirnya kami pun berkomitmen untuk mempersatukan hubungan ini dalam perpaduan adat Jawa dan Palembang pada pernikahan Nitama & Singgih.

Konsep Pernikahan

Konsep yang diusung pada pernikahan kami adalah perpaduan tema tradisional namun tetap modern dengan merepresentasikan dua adat yaitu Palembang dan adat Jawa. Adat Palembang diusung saat melakukan prosesi akad. Seluruh keluarga menggunakan kebaya beserta tanjak dan kain songket. Adapun prosesi adat yang dilakukan adalah prosesi Kandang Adat, dimana Singgih berjalan ke arah meja akad dengan dikalungan selendang songket. Fakta uniknya adalah, selendang songket ini dibawa langsung oleh keluarga Nitama dari Palembang. Selendang songket tersebut ditenun dengan menggunakan benang emas asli dan digunakan secara turun temurun oleh setiap keluarga yang menikah. Sehingga momen Kandang Adat tersebut merupakan momen yang sakral sekaligus bersejarah. Setelah itu Nitama di antarkan menuju meja akad dengan diapit oleh sepupu dan sahabat dengan diiringi lantunan instrumental Gending Sriwijaya.

Acara dilanjutkan dengan prosesi ijab qabul dan Tari Pagar Pengantin. Nitama menari dengan diiringi empat penari yang juga menggunakan pakaian adat tradisional Palembang, Tari Pagar Pengantin sendiri merupakan tarian yang melambangkan perpisahan setiap calon pengantin wanita kepada keluarganya untuk membina rumah tangga yang baru.

Resepsi Adat Jawa

Konsep yang digunakan pada saat resepsi adalah adat Jawa, dan seluruh keluarga menggunakan kebaya beserta beskap serta kain batik. Saat prosesi kirab pengantin, baik pengantin dan keluarga diiringi oleh Tarian Cucuk Lampah. Tarian ini merupakan tarian yang memiliki makna penolak bala untuk mengusir semua bentuk gangguan dalam wujud apapun.

Setelah pengantin dan keluarga sampai di pelaminan, dilanjutkan pula dengan prosesi Tarian Gatotkoco Gandrung yang mengisahkan kisah cinta. Tarian ini sukses menghibur para tamu undangan yang hadir karena agak sulit menemukan adat tradisional yang tetap mengusung tarian tersebut. Di acara resepsi ini kami mengundang lebih dari 1000 tamu, maka kami pun menyiapkan screen live streaming di lokasi acara. Setelah rangkaian prosesi adat tersebut, acara dilanjutkan dengan pemotongan kue dari Mbah Uti (Nenek dari Singgih) yang berusia 90 tahun. Hal tersebut dilakukan sebagai tanda ucapan selamat dan rasa syukur Mbah Uti atas pernikahan kami.

Tema Dekorasi

Dekorasi yang kami pilih didominasi warna merah dan gold dengan ukiran megah disetiap pelaminan dan sudut dekorasi. Palet warna tersebut merepresentasikan nuansa adat Palembang yang kental. Sedangkan terdapat ukiran wayang Jawa dan ilustrasi untuk merepresentasikan adat Jawa dan modern. Untuk pemilihan bunga yang digunakan adalah fresh flower dengan warna merah, ungu dan pink. Nitama memiliki permintaan pada vendor dekorasinya yaitu Kalosa Project untuk membuat dekorasi yang glamor, namun tetap modern dan tradisional. Terdapat juga dance floor dengan inisial SN serta rose petal carpet berwarna gold. Untuk semua dekorasi ia hanya ingin tampilan yang didominasi kedua warna tersebut. Dan hasilnya bagus sekali diluar ekspetasi, memuaskan!

Make Up & Hair Do

Sejak awal Nitama ingin sekali dirias oleh Marlene Hariman, sayang sekali karena persiapan pernikahan yang singkat jadwalnya sudah full booked. Karena jadwal yang memang sudah penuh, akhirnya ia pun memilih salah satu team dari Marlene Hariman Management yaitu Vinki Hanafi. Saat akad ia menggunakan make up yang soft dengan lipstick merah, sesuai dengan warna favorit Nitama. Sedangkan resepsi, ia memilih riasan yang  bold dengan lipstick maroon. Tanpa disangka hasilnya sangat memuaskan, seluruh teman NItama menyukai hasil make up tersebut.

“Mereka semua bilang aku pangling, aku puas sekali dirias oleh Vinki Hanafi dari Marlene Hariman Management”, ucap Nitama.

Untuk tatanan rambut, Nitama juga mempercayakan kepada tim yang sama. Dengan tampilan akad yang menggunakan Aesan Pasangko Palembang dan resepsi mengenakan riasan Jawa (Solo).

“Saat menggunakan Aesan Pasangko, kepala saya sampai sakit dan harus meminum obat dengan dosis tinggi sampai 2x hehehe”, ungkap Nitama.

Desainer Pilihan

Saat sudah mengetahui tanggal pernikahan, Nitama pun langsung memilih desainer. Ia sudah menentukan pilihan bahkan melakukan fitting dengan salah satu desainer. Namun di saat terakhir, karena satu dan lain hal Nitama harus merubah rencana. Kemudian Nitama memilih House of Verza karena sejak awal orang tuanya sudah mempercayakan pada designer tersebut. Untuk palet warna, kami memilih kebaya serta beskap bernuansa merah lengkap dengan songket. Sedangkan untuk resepsi kami menggunakan kebaya dan beskap gold yang dipadukan dengan kain batik gold. Untuk bridal robe, Nitama memakai rancangan dari Sapto Djojokartiko serta perpaduan perhiasan dari Tulola Designs.

Foto Prewedding

Tema yang kami gunakan untuk foto prewedding adalah konsep internasional. Alasannya karena pernikahan Nitama & Singgih akan dilangsungkan dengan sederet prosesi adat. Saat melakukan sesi foto prewedding, mereka mengenakan gaun dan setelan jas dengan palet warna klasik hitam putih.

Pernikahan Impian

Untuk mewujudkan acara dengan perpaduan Adat Jawa dan Palembang pada pernikahan Nitama & Singgih, ia selalu melakukan riset dengan mengikuti akun Instagram The Bride Dept.

“Saya tidak banyak berdiskusi dengan teman-teman karena bisa jadi kami memiliki konsep pernikahan yang berbeda, sejujurnya akun The Bride Dept sangat membantu saya untuk mewujudkan pernikahan impian ini”, aku Nitama.

Nitama pun mengaku begitu terbantu dengan akun Instagram The Bride Dept yang selalu memberikan referensi vendor dan konsep pernikahan dengan detail. Untuk konsep sendiri, Nitama mengaku lebih menyukai tema klasik tradisional. Alasannya karena lebih banyak makna dan rangkaian adat yang tidak akan pernah bisa diulang kembali.

“Menurut saya rangkaian adat tersebut selain memiliki makna juga mengandung banyak sekali doa dan harapan dari setiap ucapannya”, ungkap Nitama.

Venue yang dipilih untuk melangsungkan acara perpaduan Adat Jawa dan Palembang pada pernikahan Nitama & Singgih adalah Thamrin Nine Ballroom, Jakarta Pusat. Dengan kapasitas gedung yang mampu menampung tamu undangan kami yaitu lebih dari 1000 orang, lokasi strategis di pusat kota Jakarta tentu jadi pilihan tepat. Selain itu venue ini memiliki akses dengan hotel di sekitaran Bundaran HI yang membuat mobilisasi terasa lebih praktis.

Inilah top three vendor untuk mengusung perpaduan adat Jawa dan Palembang pada pernikahan Nitama & Singgih:

  1. Wedding Organizer : Ohana
  2. Make Up : Marlene Hariman Management
  3. Attire : House of Verza dan Sapto Djojokartiko

Terima kasih kepada seluruh vendor yang membuat pernikahan ini jadi semakin indah dan sempurna!

Wedding Organizer : Ohana

Make Up : Marlene Hariman Management

Attire : House of Verza dan Sapto Djojokartiko

Wedding Ring : Cartier

Jewellry : Tulola Designs

Venue : Thamrin Nine Ballroom

Decoration : Kalosa Project

Photographer : The Potomoto

Photobooth : Snapshot

Wedding Souvenir : Personalized Bath by David Palmer

Wedding Invitation, Keepsake, Website : Jaya Mulia, NP Letters, Invitation to You

Groom Suit : Pizzaro, Calvin Klein

Catering : Chez Ingrid

Wedding Entertainment : Seis Arte

Fabric : Bindu Samtani