Sumatera Barat memiliki sederet budaya yang penuh keindahan apalagi pada pengantinnya. Busana dan juga mahkota kepala yang khas membuat pengantin Sumatera Barat identik dengan tampilan penuh pesona. Kali ini kita akan mengenal tengkuluk talakuang yang menjadi ciri khas pengantin Koto Gadang! Simak selengkapnya di sini!
Pengantin Koto Gadang
Pengantin Minang dengan busana adat Koto Gadang memiliki tampilan yang khas dengan menggunakan penutup kepala yang disebut tengkuluk talakuang. Berbentuk menyerupai kerudung, tengkuluk talakuang ini biasanya terbuat dari material beludru yang diberikan detail berupa sulaman benang emas. Penutup kepala ini merupakan adaptasi dari Gujarat yang dibawa ke Indonesia. Untuk mempercantik tampilannya, biasanya digunakan kalung di bagian dahi yang tentunya menambah keanggunan sang pengantin.
Selain dari Koto Gadang, pengantin Solok juga mengenakan tengkuluk yang disebut dengan tengkulung tanduak. Apa sih perbedaannya? Bedanya, kain songket dibentuk menyerupai tanduk dan dijadikan mahkota kepala pada mempelai wanita di hari pernikahannya.
Aksesori Pengantin
Pengantin Padang Pesisir dan Koto Gadang memiliki kesamaan dalam busana yang dikenakan oleh pihak wanita. Pengantin wanita akan mengenakan baju kurung yang diberikan detail berupa motif daerah tersebut sehingga memberikan makna tersendiri. Busana ini pun merupakan hasil perpaduan agama Islam dengan budaya Minangkabau. Baju berpotongan longgar dan panjang menutupi lekuk tubuh ini tentunya memiliki arti tersendiri. Baju kurung diartikan sebagai simbol untuk menjaga harga diri dan martabat wanita sebagai calon ibu yang niscaya kelak akan menjaga nama baik keluarga.
Seiring perkembangan zaman, mempelai pengantin wanita banyak yang mengusung perpaduan budaya seperti menggabungkan tengkuluk talakuang ini dengan kebaya. Sentuhan nuansa modern memang memberikan kesan tersendiri pada pernikahan di era seperti ini.Tak hanya busana, berbagai aksesori pendukung juga turut mempercantik calon mempelai wanita Koto Gadang. Aksesori yang digunakan di antaranya adalah gelang garobah yang berukuran besar biasanya bernuansa emas. Selain itu ada gelang pilin kepala bunting, gelang kareh emas, serta cincin berlian, cincin bermata tuju, cincin bermata lima, cincin rotan, hingga cincin kankuang.
Itulah ciri khas pengantin Koto Gadang yang anggun, elegan dan penuh pesona lewat busana sekaligus aksesori yang digunakan!