Perpaduan dua adat sekaligus membuat pernikahan ini jadi semakin menarik! Tampilan latar budaya yang berbeda membuat pasangan ini memberikan tampilan unik pada momen bahagianya. Penasaran? Simak pernikahan Betawi-Palembang Shanilda & Rafif selengkapnya di sini!
Momen Lamaran
Sebelum melangkah ke jenjang pernikahan, Shanilda & Rafif menggelar acara lamaran yang
intimate. Acara lamaran ini berlangsung di kediaman Shanilda. Dekorasi yang hangat dengan mengusung perpaduan warna putih dan
dusty green rancangan Rustique Decoration, sukses memberikan tampilan elegan. Shanilda sendiri mengaku sejak kecil sudah memiliki impian jika nanti melangsungkan sebuah acara, maka akan dilangsungkan di kediamannya tersebut. Shanilda mengenakan kebaya simpel rancangan Ivory Studio, sedangkan Rafif memilih kemeja tenun dari Batik Concept Store.
Konsep Pernikahan
Saat merencanakan pernikahan ini, Shanilda langsung menentukan
venue di The Tribrata. Ia mengaku sudah menjadi cita-citanya untuk menikah di The Tribrata sejak gedung tersebut dibuka untuk umum. Bahkan mereka berdua tidak melakukan survei
venue ke tempat lainnya, karena sudah benar-benar jatuh hati. Untuk konsep pernikahannya sendiri, kami buat intimate dan santai saja. Kami ingin acara yang lebih relevan dengan anak-anak muda.
Kami juga ingin menampilkan pernikahan yang unik dan
memorable. Pada pernikahan Betawi-Palembang Shanilda & Rafif ini ada beragam detail menarik yang disuguhkan. Dimulai dari pembagian koran dengan
headline Rafif SAH! Nilda dengan games berhadiah.
Photobooth dengan konsep ala majalah,
photobox berdesain ilutrasi, hadiah games
turntable, dan masih banyak hal menarik lainnya. Tapi kami tetap tidak menghilangkan aspek utama dari adat kami berdua. Jadi kami pun sepakat untuk menggunakan adat Betawi saat prosesi akad yang merupakan latar belakang Shanilda. Dan resepsi menggunakan adat Palembang dari pihak keluarga Rafif.
Pasangan ini mengaku hampir setiap hari mencari ide agar acara mereka ini bisa sangat berkesan. Sehingga kita banyak membuat
identity wedding seperti logo yang digunakan dari mulai
engagement hingga pernikahan berlangsung. Tak hanya itu, kami juga membuat ilustrasi foto kami di undangan sekaligus souvenir. Kami juga memberikan souvenir berupa
frame foto yang bertujuan agar para tamu bisa menggunakannya dan mengingat acara kami.
Rancangan Kebaya
Untuk kebaya yang digunakan, Shanilda memilih rancangan Studio Boh untuk akad nikah dan satu lagi ia sewa dari Made to Rent untuk resepsi. Kebaya putih sengaja dipilih untuk akad karena melambangkan kesucian dan sempurna untuk momen pernikahan. Sedangkan untuk busana resepsi, Shanilda menjatuhkan pilihan pada kebaya merah dengan aksen emas yang lebih glamor.
Make Up & Hair Do
Riasan yang dipilih oleh Shanilda di hari bahagianya ini merupakan make up yang
simple namun tentu saja tetap terlihat elegan. Ia pun mempercayakan pilihannya kepada Kanya Putri untuk membuat tampilannya lebih memukau. Sedangkan untuk hair do, karena Shanilda menggunakan adat dengan aksesori kepala yang khas maka ia memilih Vienna Gallery untuk tatanan rambut pilihannya.
Foto Pre-Wedding
Seperti pasangan lainnya, Shanilda dan Rafif pun melakukan sesi foto prewed dengan mengambil empat tema berbeda. Ada tema tradisional yang mengusung adat Betawi, konsep
retro wedding, klasik hingga kasual. Semuanya memberikan tampilan yang unik sekaligus menarik sekali ya
Brides!
Prosesi Pra-Nikah
Menjelang hari pernikahannya, Shanilda menggelar prosesi pengajian pra-nikah yang dilangsungkan di kediamannya pada H-2. Untuk acara ini, ia pun tampil elegan dalam balutan tunik bernuansa
dusty purple senada dengan dekorasi yang digunakan. Acara ini dihadiri oleh keluarga dekat Shanilda dan berjalan dengan sakral sekaligus penuh haru.
Pernikahan Impian
Pasangan ini pertama kali berkenalan pada 2019 lewat bantuan salah seorang teman. Akhirnya Rafif pun bisa berkenalan dengan Shanilda! Kemudian pada tahun 2022, Rafif melamar Shanilda dengan manis saat mereka sedang menonton konser musik Sigur Ros di Singapura. Untuk mewujudkan pernikahan Betawi-Palembang Shanilda & Rafif, mereka berdua mengaku cukup sulit. Mengapa? Karena kemauan Rafif dan Shanilda sangat berbeda. Shanilda ingin konsep pernikahan yang “aman” saja sedangkan Rafif ingin melakukan eksplor lebih banyak. Namun dari ide Rafif inilah Shanilda akhirnya sepakat untuk membantu merealisasikannya. Ia juga melakukan
briefing desain hingga produksi dengan detail, agar semua keinginan kami dapat terwujud sempurna.
“Intinya kami berdua sangat kompak dalam bekerja sama!”, ungkap Shanilda.
Jika berbicara konsep acara, mereka berdua sepakat menyukai perpaduan tradisional dan modern. Kami tetap ingin menampilkan budaya tradisional namun dengan sentuhan modern agar semuanya bisa lebih sempurna.
Top three vendor pilihan pada pernikahan Betawi-Palembang Shanilda & Rafif:
Aksesori &
Hair do:
Vienna GalleryPhotography:
Arka PicturesDesign:
MatrimoniaTerima kasih kepada seluruh vendor yang membuat pernikahan kami jadi semakin sempurna!
Venue & Catering:
The TribrataAttire Akad:
Studio Boh &
Esmee StudioSanggar adat:
Vienna GalleryMake up:
Kanyaputri MakeupPhoto:
Arka PictureDécor:
Flexs StudioPhotobox:
Photoplace.idSouvenir:
PicoraframeWedding Organizer:
Sejiwa PlannerDesign:
MatrimoniaKeepsake:
AgataletterEntertainment:
Nesiaardi from NonariamusicRingbox:
Alice Ringbox